Mainan Seks untuk Kepuasan Bercinta, Apa Kata Wanita?
Apakah itu akan memuaskan? Atau menggantikan pasangan?
VIVAlife - Meski masih tabu, beberapa orang menggunakansex toys atau mainan seks untuk menambah kenikmatan bercinta. Sebutlah yang paling umum: vibrator atau dildo. Keduanya bisa menambah variasi bercinta.
Gairah dengan pasangan pun memanas. Mengutip Your Tango, sekitar 78 persen wanita membutuhkan mainan seks untuk bisa mencapai klimaks. Tak heran, mainan seks makin diminati. Modelnya pun berkembang tahun ke tahun.
Namun sebenarnya, apa fakta tentang mainan seks di mata wanita? Akankah ia nantinya bisa menggantikan aktivitas bercinta dengan pasangan? Seperti dilansir Your Tango, berikut hasil surveinya.
Menyenangkan
Sebagian besar wanita mengaku, butuh mainan seks untuk meningkatkan kehidupan asmara mereka. Mainan seks dibutuhkan untuk “menyenangkan” diri sendiri maupun saat bersama pasangan.
Wajib punya
Beberapa wanita menganggap, memiliki mainan seks adalah suatu keharusan. Itu membantu mereka mencapai klimaks. Terutama, ketika pertambahan usia mulai membuat kualitas seks menurun. Vibrator dibutuhkan untuk membuat pernikahan tetap hangat.
Tak disukai pria
Beberapa wanita mengaku, pasangannya tidak suka melibatkan mainan seks ketika bercinta. Callie, seorang responden berusia 30 tahun menggunakannya minimal dua kali seminggu. Namun, ia memakainya sendiri karena suaminya tipe pemalu dan enggan menggunakan mainan seks.
Tidak penting
Sedikit wanita mengatakan, mainan seks bukan hal penting dalam kehidupan percintaan. Annie, seorang responden berusia 25 tahun lebih menyukai metode lain untuk memanaskan percintaan, terutama jika melibatkan anggota tubuh. Pijatan sensual lebih disukai ketimbang rangsangan dari mainan seks.
No comments:
Post a Comment